Kiat-kiat untuk Bangkit dari Pandemi

Pandemi Covid-19 mengguncang berbagai sektor kehidupan. Tidak hanya sektor kesehatan, tetapi juga sektor ekonomi, pendidikan, sosial budaya dan lainnya. Seperti tanpa lelah negeri ini berjuang untuk terus berdiri tegak menghadapi pandemi Covid-19. 

Sejak Maret 2020 sewaktu WHO menyatakan Covid-19 telah menyebar ke seluruh dunia dan menjadi sebuah pandemi seperti musim dingin yang muram dan beku mencekam dunia. Total kasus positif covid-19  pun menjadi sebanyak 6.392.492 kasus, sejak awal terdeteksi pada Maret 2020 lalu.

Sementara itu, jumlah orang yang sembuh dari Covid 19  hari ini bertambah sebanyak 2.725 orang, sehingga totalnya menjadi 6.200.776 oran

Dengan segala kekuatan yang ada, gotong royong berbagai pihak, dan berjuang tanpa henti, Indonesia optimis  dapat segera pulih dari krisis ini. Sangat dibutuhkan rasa optimisme dan tetap produktif untuk bangkit dari pandemi ini.

Kita kerap mengandalkan keluarga ketika tengah berada di saat sulit, tak terkecuali pada masa resisi seperti sekarang. Sayangnya, pandemi yang mendera selama beberapa bulan belakangan justru mengakibatkan keluarga-keluarga di Indonesia mengalami kelumpuhan finansial.

Pandemi Corona atau COVID-19 tidak hanya berdampak pada kesehatan saja. Nyatanya, penyakit yang tengah mewabah dari awal tahun 2020 ini juga berpengaruh besar pada pendapatan para pencari nafkah terutama pekerja harian atau pekerja lepas.

Berikut adalah kiat-kiat untuk pulih dan bangkit dari pandemi:

1. Strategi Inovasi

Inovasi adalah sebuah ide, gagasan, pembaharuan, unik, atau memodifiksi sesuatu yang sudah ada. Tujuannya untuk memecahkan semua persoalan di tengah peliknya kebuntuan, keterpurukan, kesulitan agar masyarakat memperoleh kemanfaatan, kemudahan dan solusi untuk masa saat ini dan akan datang.

Pandemi mendorong gebrakan inovasi dengan berfikir lebih kreatif dan produktif agar tetap bertahan dan bangkit dari keterpurukan. Proses critical thingking dan creativity yang digaungkan era revoluasi 4.0 esensinya adalah menuju pada inovasi. Inovasi menjadi kunci untuk bisa beradaptasi dan menghadapi perubahan dalam setiap zaman. Indonesia diharapkan terus melakukan gebrakan inovasi dan menjadi ajang refleksi agar adanya kemandirian riset, melakukan pengembangan, pengkajian serta penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi. Pandemi mendorong anak bangsa semakin kreatif, produktif dan inovatif untuk terus berkarya menuju Indonesia bangkit, maju dalam menghadapi pandemi.

Sebagai bangsa Indonesia, kita pula harus berani berinovasi di segala bidang untuk beradaptasi melawan pandemi.

2. Kreativitas

Kreatif di masa pandemi berkepanjangan menjadi salah satu cara peningkatan diri di tengah kondisi yang tidak normal ini.  Dalam menghadapi laju pandemi Covid-19, kita sebagai generasi muda harus segera mengambil langkah mengembangkan usaha ekonomi kreatif sebagai upaya menghadapi tantangan dan menjadi pemenang

Selain itu, kreativitas juga mampu menjaga dan meningkatkan kinerja demi kelangsungan hidup. Berani berubah untuk maju dan berkembang sehingga mampu menghasilkan banyak hasil yang bermanfaat, tidak hanya bagi diri sendiri tetapi juga bermanfaat bagi orang lain di sekitar kita.

Untuk itu, asah kreativitas dan keilmuan kita. Gagal tidak akan memupus harapan, melainkan bagian dari pengalaman untuk lebih maju ke depan. Jiwa enterpenuership tidak datang begitu saja, tapi harus diasah dan dikembangkan.

Lagipula saat ini dukungan teknologi digital sangat besar sehingga pelaku usaha tinggal mengadopsi cara-cara baru supaya lebih efisien. Era digital ini pun menjadi peluang tersendiri bagi kalangan muda untuk lebih bisa berkreasi karena semua platform yang dibutuhkan telah tersedia.

3. Memperluas Pasar

Dengan elektrifikasi dan internet yang semakin merata, digitalisasi menjadi penyelamat bagi UMKM, petani, pedagang, dan lainnya sehingga bisa memasarkan produknya melalui online. Artinya, ada sisi positif yang bisa didapat dari pandemi ini.
Adapun pelaku usaha yang sukses di era pandemi adalah mereka yang mampu beradaptasi dengan karakter saat ini yakni higienis, sedikit sentuhan (low-touch), minim kerumunan (less-crowded), dan minim pergerakan (low-mobility).

Mari kita simak video berikut:


Bangkit dan pulih dari pandemi covid-19 adalah pilihan kita bersama. Harapannya dengan menjalankan kiat-kiat di atas, Indonesia semakin tangguh dan mampu berdikari seperti sedia kala. Dan yang terpenting, peran dan kontribusi kita sebagai generasi muda sangat penting untuk membawa Indonesia pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat.


"Tulisan ini diikutsertakan dalam Lomba Pembuatan Konten Media Sosial dalam rangka Memperingati HUT RI ke-77 dengan tema Kembali Berkarya : Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika DIY".

Previous PostOlder Post Home

0 comments:

Post a Comment